kota baru, orang baru

selamat sore senja sendu

ku siapkan laptop dan susu hangat saat menyambut mu

senja yang dingin baru kali ini terasa di kota baru ini

tak pernah sesekali ku merasa dinginnya senja seperti hari ini

***********kota baru, orang baru**************

tentu semua orang merasakannya,

namun entah yang ku rasa berbeda dengan kota baru ku yang dulu

disini, ku merasa menemukan keluarga yang bukan sedarah

KERAS,

di kota ini lah terkenal di kota-kota lain

iya, kota ini keras, kasar dalam berbicara kalau orang belum terbiasa

namun, jangan pernah kita melihat cover satu orang

disini memang kata-kata yang terlontar memang keras,

namun hati, sifat dan perilaku mereka berbeda 180 derajat dengan kalimat ucapan

entah mengapa dari dulu saya selalu merindukan kota ini

walaupun waktu kecil saya tak pernah berkunjung kesini sesering mungkin

dan.....waktu yang ku tunggu akhirnya pun datang

***********kota baru, orang baru**************

saya bingung sendiri, kenapa dulu saya selalu merindukan saat-saat ini

disaat saya sudah dua bulan dikota ini, saya merasa comfortable

beda saat saya awal merantau dikota sebelumnya yang selalu rindu pulang

di kota ini, bahkan saya merasa lebih hidup dan merasa keluarga saya ada disini

walau usia sudah tak muda lagi, namun bertemu dengan kawan-kawan muda,

saya merasa muda karena wajah saya yang masih mendukung

disini kita tidak membedakan agama, kasta, ataupun dari mana kita berasal

***********kota baru, orang baru**************

suatu hari ada chat line masuk berasal dari teman yang ada di grup

R : hi, u anak pagi ya?
M : iya, u anak sore kah?
R: iya, boleh kenalan?
M : oke

dan percakapan yang berawal dari line pun masih saja berlanjut sampai sekarang

"tak kenal maka tak sayang"

sudah sering dia mengajak untuk menemani keluar entah kemana lah,

atau beli sesuatu lah, atau menawarkan di ajak keliling kota ini

karena saya belum pernah ketemu langsung dengan dia,

saya selalu menolak ajakannya, orangnya sih baik sudah bekerja dan sopan

namun, karena usianya lebih muda, saya langsung berfikir....

ah, masih anak kecil labil takut terbawa perasaan

hampir setiap hari dia pun selalu ada topik yang dibahas

***********kota baru, orang baru**************

saya berfikir positif,

karena dia sesama angkatan, walau kelas sore

kita bekerjasama dalam hal akademik

baik dia maupun saya tidak berfikir kearah percintaan dulu

itu awal percakapan yang sudah saya lontarkan,

suatu hari dia pun saya pancing dan juga satu pemikiran sama saya

***********kota baru, orang baru**************

senja sendu selalu membawa ku dalam lamunan

lamunan menyiapkan laptop untuk merangkai kalimat

*****************************end***********************************